Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2020

Yang Perlu Jadi Pertimbangan Dalam Membudidayakan Hidroponik, Lingkungan Ideal, Elevasi, Lokasi, Sinar Matahari, Kelembapan, pH

Gambar
Pertimbangan Berkebun Hidroponik Lingkungan Ideal Suhu, kelembaban, pH, hingga sinar matahari, dalam sebuah greenhouse dapat diatur sedemikian rupa dalam sebuah greenhouse yang dilengkapi dengan teknologi mutakhir. Perubahan suhu dan kelembapan yang ditangkap sensor greenhouse langsung diteruskan pada sistem kontrol yang terkomputerisasi. Dalam keadaan terik berlebihan, atap menutup perlahan secara otomatis untuk menjaga kelembaban yang diperlukan tanaman. Begitu pula saat salju datang. Teknologi itu seperti banyak dikembangkan di Belanda. Soal investasi, jangan ditanya. Dengan luasan usaha ekonomis minimal dalam satuan hektar, investasi yang digelontorkan mencapai milyaran. Sejatinya investasi berkebun hidroponik di Indonesia tidak perlu jor-joran seperti di Belanda. Indonesia memiliki iklim dan cuaca lebih bersahabat dibandingkan di negara 4 musim di Eropa. Musim salju bukan kendala di negara tropis. Hanya saja pebisnis skala besar di tanah air tetap perlu mempertimbangkan kesesuaian...

Ragam Tanaman Yang Di Budidayakan Secara Hidroponik, Kangkung, Bayam, Selada Keriting Hijau, Lettuce Romaine, Sawi

Gambar
Jenis Tanaman Hidroponik Jenis tanaman nonkayu cocok dibudidayakan dengan teknik hidroponik. Sayuran, buah-buahan, tanaman hias, dan tanaman herbal termasuk di dalamnya. Pertimbangan memilih jenis tanaman untuk budidaya hidroponik salah satunya didasarkan pada jenis sistem hidroponik yang dipakai. Sistem hidroponik yang menggunakan kultur air atau media air sepert NFT (Nutrient Film technigue) dan aeroponik lebih tepat untuk menanam tanaman yang tumbuh cepat dan memiliki perakaran yang dangkal. Contohnya lettuce dan bayam. Sedangkan sistem yang aplikasinya memerlukan tambahan media padat seperti ebb and flow alias pasang surut, jenis tanaman dengan sosok lebih besar dan perakaran lebih kuata dapat dipilih. Mentimun, tomat, dan bit misalnya. Ketiganya memerlukan media untuk memegang akar lantaran sosok tanaman dewasanya cukup besar. Sebaliknya, bila pekebun memang sudah mengincar pasar jenis tanaman tertentu makan jenis sistem hidroponik yang dipilih harus diperhitungkan agar cocok untu...

Hasil Budidaya Hidroponik di Banding Budidaya Secara Konvensional Menurut Para Ahli

Gambar
Kabar Terbaru Hidroponik Hidroponik bukan hanya masa depan pertanian bagi segelintir negara. Potensinya bagi pengembangan pertanian di masa mendatang jelas sangat besar mengingat peningkatan produksi bahan pangan adalah harga mati yang harus diterima dengan adanya pertumbuhan populasi penduduk dari tahun ke tahun. Peningkatan populasi penduduk berimbas pada peningkatan kebutuhan akan bahan pangan segar. Efeknya semakin kompleks ketika penduduk pedesaan yang menjadi tulang punggung penghasil produk pertanian semikin menipis karena akibat dari urbanisasi. Peralihan lahan pertanian menjadi lahan industri mendesak para pelaku agribisnis perlu mencari siasat untuk memanfaatkan lahan sempit untuk meningkatkan produksi. Terkikisnya lahan pertanian dan tenaga kerja produktif tidak hanya menjadi masalah pada negara yang sedang berkembang. Hal yang sama juga terjadi pada negara maju seperti Belanda dan Jepang. Teknik hidroponik dilaporkan menjawab persoalan tersebut. Mauricio Mathias, konsultan ...

Kapan Teknik Hidroponik Di Mulai dan Bagaimana Menaman Tanaman Tanpa Tanah ?

Gambar
Di Mana Air Bekerja Sejatinya hidroponik bukan teknik baru. Jauh sebelum daerah berawa Danau Tenochtitlan yang mana sekarang masuk wilayah Meksiko sudah mengembangkan teknik menanam bantu air. Masyarakat nomaden yang hidup sekitar 1325 - 1428 Masehi itu bertahan hidup di daerah minum daratan dengan membangun rakit mengapung untuk bercocok tanam. Rakit dibuat dari jalinan akar dan batang pohon yang kuat. Mereka menyebut rakit tersebut dengan chinampas. Keterbatasan lahan membuat kaum Aztex harus mengeruk tanah di dasar danau untuk dijadikan media tanam yang dihamparkan di atas cihampas. Sisi baiknya, tanah itu kaya bahan organik yang diperlukan untuk pertumbuhan tanaman sayuran, bunga bahkan pohon berkayu. Akar yang tumbuh pun akhirnya menembus dasar rakat dan memperoleh kebutuhan nutrisi tambahan dan air dari danau. Entah sangaja disatukan atau memang secara alami karena ditempatkan saling berdekatan, kumpulan beberapa champas yang mengapung di atas danau mengumpul seperti pulau terapu...